Kepala Masuk Kolong Motor Quartararo, Begini Pengakuan Jack Miller

Jack Miller akhirnya buka suara setelah insiden horor yang dialaminya bersama Fabio Quartararo, Brad Binder dan Joan Mir pada awal balapan MotoGP Malaysia 2024.

Dalam insiden tersebut, kepala Jack Miller sempat masuk ke area kolong motor Fabio Quartararo hingga kemudian terhantam oleh ban belakang El Diablo.

Setelah tergeletak di aspal, kaki Jack Miller secara tak sengaja terlidas oleh motor Joan Mir yang melaju tepat di belakangnya.

Saking parahnya, red flag pun langsung dikibarkan sedangkan pembalap tim Red Bull KTM itu harus dibawa menggunakan ambulans untuk mendapat pemeriksaan dan perawatan.

Beruntung sekali, The Thriller tidak mengalami cedera berarti kendati crash yang dialaminya sangat bisa mengancam keselamatannya.

Pembalap asal Australia ini hanya menderita beberapa luka ringan, dan langsung mendapat perawatan oleh tim medis.

Miller bahkan bisa langsung kembali ke paddock untuk menonton balapan dari dalam garasi tim KTM.

“Aku sangat beruntung bisa melewati hari ini. Terima kasih atas seluruh pesan baik kalian,” tulis Miller melalui Story Instagram-nya.

“Terima kasih Alpinestars karena membuatku selamat,” jelas Miller berterima kasih kepada vendor perlengkapan balap yang menurutnya berhasil menyelamatkan nyawanya.

Masih belum jelas siapa yang dianggap bersalah dalam insiden yang melibatkan beberapa pembalap ini.

Kejadian bermula dengan bagian depan motor Brad Binder yang menyenggol Miller, kemudian membuatnya menghantam motor Fabio Quartararo yang ada di depan.

Stewards sendiri memilih tidak memberikan hukuman apapun kepada para pembalap yang terlibat.

Mereka menganggap bahwa insiden itu adalah insiden balap biasa yang memang sangat disayangkan untuk terjadi.

Apalagi insiden tersebut terjadi pada awal lomba di rombongan pembalap yang sangat padat, dan memang rawan untuk mengalami insiden di sana.

  • Related Posts

    Soal Target Fabio Quartararo Cs di MotoGP 2025, Yamaha Pilih Realistis

    DIREKTUR Teknis Yamaha, Max Bartolini, ungkap target Yamaha di MotoGP 2025. Dia pun memilih realistis dengan tak mematok target tinggi untuk Fabio Quartararo cs. Sudah menjadi rahasia umum kalau Yamaha…

    Merasa Dijauhi karena Terlalu Jago di MotoGP, Bos Ducati Sebenarnya Cuma Punya Target Sederhana

    Dominasi Ducati di MotoGP sulit dibantah. Bukan tanpa alasan muncul sentilan Ducati Cup. Gigi Dall’Igna selaku petinggi pabrikan Borgo Panigale itu pun merasa tidak enak. Sejak bergabung dengan Ducati pada 2014, Gigi Dall’Igna berhasil melakukan transformasi besar-besaran terhadap prestasi si Merah. Lewat…

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    You Missed

    Soal Target Fabio Quartararo Cs di MotoGP 2025, Yamaha Pilih Realistis

    • By shuji
    • December 12, 2024
    • 2 views
    Soal Target Fabio Quartararo Cs di MotoGP 2025, Yamaha Pilih Realistis

    Merasa Dijauhi karena Terlalu Jago di MotoGP, Bos Ducati Sebenarnya Cuma Punya Target Sederhana

    • By shuji
    • December 11, 2024
    • 4 views
    Merasa Dijauhi karena Terlalu Jago di MotoGP, Bos Ducati Sebenarnya Cuma Punya Target Sederhana

    3 Kesialan Menimpa Seorang Pembalap MotoGP Jelang Musim 2025

    • By shuji
    • December 9, 2024
    • 7 views
    3 Kesialan Menimpa Seorang Pembalap MotoGP Jelang Musim 2025

    Belum Juga Balapan Bareng di Ducati, Pecco Bagnaia Sudah Tidak Setuju dengan Komentar Marc Marquez

    • By shuji
    • December 8, 2024
    • 10 views
    Belum Juga Balapan Bareng di Ducati, Pecco Bagnaia Sudah Tidak Setuju dengan Komentar Marc Marquez

    Legenda MotoGP Dukung Keputusan Jorge Martin Pindah ke Aprilia: Dia Pembalap Hebat seperti Monster!

    • By shuji
    • December 7, 2024
    • 12 views
    Legenda MotoGP Dukung Keputusan Jorge Martin Pindah ke Aprilia: Dia Pembalap Hebat seperti Monster!

    Adik Valentino Rossi Luca Marini Naik Meja Operasi Usai MotoGP 2024 Rampung: Lepas Pelat di Tulang Selangka

    • By shuji
    • December 7, 2024
    • 11 views