Legenda MotoGP, Valentino Rossi, memberikan pandangannya tentang bagaimana Marc Marquez akan menghadapi musim baru setelah pindah ke tim pabrikan Ducati.
Perpindahan ini membawa tantangan baru bagi Marquez yang akan berbagi garasi dengan Pecco Bagnaia, salah satu pembalap berbakat dari akademi VR46 milik Rossi.
Pecco Bagnaia, yang meraih gelar juara dunia MotoGP bersama Ducati pada 2022 dan 2023, mengalami musim yang penuh drama tahun lalu.
Meskipun Pecco berhasil memenangkan 11 balapan grand prix, delapan kali gagal mencetak poin menyebabkan Bagnaia kehilangan gelar juara dunia.
Selisih 10 poin di putaran final membuat Jorge Martin, yang menunggangi Pramac Ducati, mengalahkanPecco. Martin, yang kini bergabung dengan tim pabrikan Aprilia juga menjadi salah satu rival utama Bagnaia.
Musim ini, Bagnaia tetap bertahan di tim pabrikan Ducati hingga 2025. Namun, kedatangan Marquez sebagai juara dunia delapan kali di tim yang sama diprediksi akan menjadi tantangan besar bagi Bagnaia.
Marquez dikenal dengan gaya balap agresifnya dan pengalaman panjang di lintasan MotoGP, sehingga kehadirannya diperkirakan akan memberikan dinamika baru dalam persaingan internal Ducati.
Prediksi Rossi tentang Peluang Marquez dan Bagnaia
Dalam acara 100Km of Champions yang diadakan di Tavullia, Valentino Rossi memberikan komentar menarik kepada Sky Sports Italy mengenai peluang Bagnaia dan Marquez.
“Pembalap tim pabrikan Ducati adalah kandidat utama untuk meraih gelar,” ujar Rossi dikutip Crash.
Ia menekankan bahwa Bagnaia juga memiliki motivasi besar untuk menebus kegagalan di musim lalu.
Kekalahan tipis di musim sebelumnya dipastikan menjadi bahan bakar semangat bagi Bagnaia untuk tampil lebih konsisten dan fokus dalam setiap balapan.
“Bagnaia sangat bersemangat karena dia ingin menebus kekalahan tahun lalu,” ungkap Rossi.
Di sisi lain, kehadiran Marquez akan memacu persaingan di dalam tim, yang bisa menjadi keuntungan maupun tantangan bagi kedua pembalap.