Hasil MotoGP Sepang Malaysia 2024 pada Minggu, 3 November memastikan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) jadi pemenang dalam main race yang digelar di Petronas Sepang International Circuit, Sepang. Ini membuat asa sang juara bertahan MotoGP untuk menjaga gelar masih terjaga. Pecco menyempitkan jarak dari Jorge Martin (Prima Pramac) jadi 24 poin saja.

Sebelum balapan main race MotoGP Malaysia 2024, tekanan besar memang dialami oleh Pecco Bagnaia. Pasalnya, ia harus mendapatkan hasil terbaik di Sepang. Beda cerita dengan Jorge Martin. Sang pembalap Spanyol yang menang dalam sesi sprint race, berhak atas 465 angka. Secara teknis, JM89 cuma butuh finis 9 angka lebih banyak daripada Pecco di Sepang.

Namun, yang terjadi adalah ketangguhan Francesco Bagnaia. Ia terus bertarung sejak awal untuk merebut 25 angka. Dengan kemenangan di Sepang, kini Pecco punya total 461 poin. Jumlahnya memang masih di belakang JM89 yang secara keseluruhan punya 485 poin. Namun, setidaknya masih ada 1 race tersisa yang bisa digunakan Bagnaia untuk menciptakan sejarah threepeat gelar MotoGP.

Sementara Pecco Bagnaia dan Jorge Martin melanjutkan perjuangan mereka untuk gelar juara dunia, posisi ketiga diambil oleh Enea Bastianini (Ducati Lenovo). Ini membuat sang pembalap Italia punya kans untuk merebut 3 besar klasemen MotoGP yang ditempati oleh Marc Marquez (Gresini Racing).

Hasil MotoGP Sepang Malaysia 2024: Bagnaia Peringkat Berapa?

Berdasarkan hasil kualifikasi MotoGP Sepang pada Sabtu (2/11), starting grid kelas MotoGP diisi oleh Pecco Bagnaia, Jorge Martin, lantas diikuti Alex Marquez (Gresini Racing) di urutan 3. Pecco dan JM89 langsung terlibat salip-menyalip sejak tikungan pertama.

Di luar Pecco Bagnaia yang mampu melesat terdepan, dibuntuti oleh Jorge Martin, lap pertama di Grand Prix Malaysia sudah menciptakan bencana besar. Baru memasuki tikungan 2, terjadi insiden kecelakaan yang melibatkan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), Jack Miller (Red Bull KTM), dan Brad Binder (Red Bull KTM).

Setelah yellow flag dikibarkan, diikuti red flag, pada akhirnya race dihentikan sementara untuk membersihkan lintasan dari objek yang berhamburan. Balapan kemudian diulang pada pukul 15.20 waktu setempat dengan hanya diisi oleh 19 lap saja. Urutan pembalap sesuai dengan posisi start pertama.

Susul-menyusul kembali terjadi antara Pecco dan JM89. Sementara itu, Marc Marquez (Gresini Racing) bisa mendesak ke posisi 3, melompati Francesco Morbidelli (Prima Pramac) yang ada di peringkat 4 saat start MM93 bahkan kemudian bisa menyempitkan jarak jadi 0,364 detik dari Martin.

Namun, setelah 4 lap berlalu, Pecco Bagnaia mulai bisa meninggalkan Jorge Martin. Selisihnya melebar hingga 0,898 detik. Di sisi lain, Marc Marquez menjadi penguntit utama 2 pembalap tersebut. JM89 tamak memilih pendekatan yang lebih hati-hati demi merebut poin maksimal alih-alih ngotot memperjuangkan posisi pertama dari tangan Pecco.

Bencana justru dialami oleh Francesco Morbidelli dan Marc Marquez secara beruntun. Keduanya mengalami crash pada 12 lap terakhir. Otomatis, berkah melimpah kepada Enea Bastianini (Ducati Lenovo) yang mendesak ke peringkat 3, diikuti Alex Marquez dan Pedro Acosta (Red Bull GASGAS).

Sisa balapan digunakan oleh Francesco Bagnaia untuk terus menjaga 25 poin yang ada di depan mata. Ketika race tinggal 5 lap, jarak Pecco dari Martin mencapai 1,499 detik. Bahkan, kemudian perbedaan menembus 2,537 detik.

Selisih waktu Bagnaia dan Jorge Martin terus membesar. Jelang lap terakhir, ada jarak 2,981 detik. Pada akhirnya, Pecco memenangi GP Sepang dengan selisih signifikan 3,046 detik, dan memaksa Jorge Martin menunda pesta juaranya. Ada perbedaan 24 angka yang bakal sangat vital di seri terakhir.

Berikut ini hasil lengkap MotoGP Sepang Malaysia pada Minggu (3/11).